Langsung ke konten utama

Wilem Wandik dan Yotam Wonda (WiLYON) pemimpin terbaik, berpengalaman terbukti atas penjawab harapan masyarakat Tolikara

 

Wilem Wandik dan Yotam Wonda (WiLYON)  pemimpin terbaik, berpengalaman terbukti atas  penjawab harapan masyarakat Tolikara

Willem Wandik S.Sos. pemimpin yang tepat atas penawaran visi dan misinya terhadap rakyat Tolikara untuk calon bupati periode  2024-2029, visi dan misi sangat sinkron dan relevan dengan kehidupan masyarakat Tolikara.

Pria kelahiran konda 1975 ini telah lama mengabdi di bidang politik sebagai DPR-RI  Selama dua Periode, Pengalaman beliau telah menjawab harapan masyarakat Tolikara dan berkontribusi seperti bantuan kemanusiaan, bantuan pendidikan, bantuan sosial masyarakat miskin, penyediaan rumah sehat, dan beberapa jasa dan dedikasi yang tidak bisa sebut satu bersatu.

Pengalaman Wilem Wandik Bukan secara  Regional atau kedaerahan atau bersifatnya spesifik kesukuan,  seperti Calon nomor 1, 2 dan 3 yang punya pengalaman yang sangat terbatas, sangat sepit dan bahkan tidak punya pengalaman  di bidang Birokrasi dan Politik, Hal ini akan membuat rakyat Tolikara semakin miskin dan menderita selama satu periode ke depan.

Maka Kami Tim relawan dan timsus Willem Wandik dan Yotam Wonda (Wilyon) mengajak saudara/i rakyat Tolikara untuk bisa bergabung dengan WILYON sebelum tanggal 27 November 2024  tidak terjebak dengan ilusi-nasi  kosong  dengan calon urut 1,2, dan 3.

Visi  Wilyon mewujudkan Tolikara yang ramah, yaitu Tolikara yang religius, berbudaya, mandiri, adil dan sejahtera  dengan  Misi Wilyon  yaitu

1.      Mengembangkan Tolikara sebagai pusat kerohanian dan pusat kebudayaan

2.      Melestarikan lingkungan hidup yang selaras dengan adat dan budaya

3.      Meningkatkan infrastruktur daerah yang adil dan merata

4.      Mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) unggulan dan berkelanjutan

5.      Mengembangkan perekonomian daerah dari kampung sampai ke kota

 

Biografi Wilyon

Willem Wandik S.Sos. lahir  17 Agustus 1975 usia sekarang  40 Tahun  pria asal lahir Tolikara Papua pegunungan, pengalaman di bidang pendidikan lulusan universitas Teknologi Surabaya, aktif semua organisasi non pemerintahan seperti GAMKI, wakil ketua partai Umum demokrat Pusat, dan pernah menjabat sebagai DPR-RI dua periode. Sama pula dengan Wakil Yotam Wonda SH kabag ekbang  Di lingkungan pemerintah kab. Tolikara selama dua periode masa kepemimpinan UGW, pernah aktif di di organisasi sosial seperti organisasi korwil, organisasi kampus dan berpengalaman di bidang organisasi.

 

Sekali lagi kami mau ajak saudara-saudari rakyatku Tolikara untuk segara bergabung dengan wilyon sebelum terlabat tanggal 27 November 2024, Karena Optimisme, semangat pembanguan Wilyon pasti akan ditepati seperti visi dan misi Wilyon, Wilyon adalah Pilihan yang tepat bagi Anda. Wilyon.... Menang...! Menag!,,, dan Menang...!

DiTulis : Oleh Tim Relawan Milenial

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

OLIGARKI - KAPITALISME & PELANGGARAN HAM DI PAPUA

OLIGARKI - KAPITALISME & PELANGGARAN HAM DI PAPUA doc:Ilustrasi sumber:pribadi     Penulis Oleh : Maner Kay (Mahasiswa papua kuliah di universitas muhamadiyah Jember jawa Timur) Sejarah kehidupan manusia adalah sejarah perjuangan kelas (Karl Marix- 1818-1883)   Oligarki Selama berabad-abad, Oligarki dianggap diperkuat oleh kekayaan, anggapan ini dikacaukan oleh teori elite pada awal abad-17. Kesamaan berbagai Oligarki sepanjang sejarah adalah bahwa kekayaan mendefnisikan dan memperkuatnya, dan secara inheren membuat roda pemerintahan bejalan tidak efektif. Dalam buku “Oligarki” Jeffrey A. Winters menjelaskan bahwa Motif dan keberadaan Oligarki di semua negara-negara adalah mempertahankan kekayaan. Upaya mempertahankan kekayaan dengan bemacam-macam pola, tergantung pada kepentinganya. hal ini termasuk seberapa jauh Oligarki itu terlibat dalam menghadirkan koersi/ pemaksaan yang mendasari dalam segala klaim hak milik, dan juga apakah upaya itu dilakukan...

Hutan Alam Papua seluas 700 hektare Telah Rusak

  Doc: hutan PAPUA Sumber:antar.News.com Dalam sepuluh tahun terakhir, hutan alam Papua seluas 700 ribu hektare telah rusak. Hal itu dinyatakan Manager Kampanye Hutan dan Perkebunan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau WALHI, Uli Arta Siagian dalam lokakarya “Dampak Deforestasi dan Perubahan Iklim kepada Komunitas Internasional dan Masyarakat Adat” di Kota Jayapura, pada Sabtu (11/12/2021). Siagian mengatakan dari catatan Global Forest Watch kehancuran hutan terbesar terjadi di Kabupaten Merauke, di mana hutan seluas 112 ribu hektare rusak karena berbagai izin pembukaan lahan sawit, hutan tanam industri (HTI), dan proyek lumbung pangan. Kerusahan hutan di luar Merauke kebanyakan juga disebabkan berbagai izin investasi di Papua. Hutan alam di Papua dan Papua Barat menjadi salah satu tumpuan harapan dan paru-paru bumi, dengan luas yang 33,7 juta hektare, atau setara 81 persen daratan. Akan tetapi, hutan alam di kedua provinsi itu menjadi sasaran pembukaan hutan untuk kepentingan pe...

Kronologis Represifitas Ormas rekaksioner, pernyataan sikap aksi Damai AMP dan FRI-WP di Denpasar Bali

  Gambar: Masa Aksi pada saat antisipasi penyerangan dari ormas. Represifitas Ormas Reaksioner dan Pembiaran Pembubaran Paksa oleh Kepolisian terhadap Aksi Damai AMP dan FRI-WP di Denpasar Tepat 60 Tahun Kemerdekaan west papua, Pada 01 Desember 1961 dan 1 Desember 2021, Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota (AMP-KK) Bali dan Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-WP) sejawa timur, Bali dan Lombok  melaksanakan aksi bersama di Kota Denpasar Bali. Aksi ini juga didedikasikan untuk memperingati 60 Tahun Deklarasi Kemerdekaan Bangsa West Papua Dengan tema aksinya adalah: ‘Demiliterisasi, Cabut Perpanjangan Otsus, dan Berikan Hak Menentukan Nasib Sendiri bagi Bangsa West Papua’. Aksi Tersebut tidak berjalan sampai ke titik aksi, di karenakan pihak ormas yang tergabung dalam Patriot Garuda Nusantara melakukan tindakan anarkis berupa penghadangan, pemukulan dan pelemparan karena menghadapi praktik pembungkaman ruang demokrasi yang begitu rupa: direpresi hingga dipukul mundur oleh...

KRONOLOGIS DAN PERNYATAAN SIKAP AMP KK JEMBER DAN SOLIDARITAS UNTUK WEST PAPUA

  Doc: AMP KK Jember Sumber: dokumentasi Kronologis Aksi  Aliansi Mahasiswa  Papua  (AMP) di Jember  -20-12-2021* Jam 8 : 25 keluar 2 anggota satpam unej Jam 8 : 30 seorang polisi mengampiri kita dan suruj masukan motor ke daerah kampus..  Jam 8 : 33 lewat satu mobil patroli  Jam 8 : 34  datang satu orang inteljen   jam 8 : 6 keluar satu polisi dari mobil patroli/lantas.  Jam 8 : 46 datang satu polisi lantas.  Jam 8 : 51 satu orang polisi pantas mendekati masa aksi, pada saat persiapan keluar...  Jam 8 : 54  berdiri 2 orang satpam 1 satu inteljen & satu orang polantas di depan jalan  keluar masuk kampua unej.  Jam 8 : 57 persiapan barisan di mulai..di pimpin oleh Korlap, disaksikan  oleh 3 orang Polisi lantas, 2 orang satpam Unej dan satu orang tdk dikenal . Jam 8 : 59 masa aksi bertolak...  Jam 9 : 02 polisi lantas mendekati masa aksi...  Jam 9 : 03 samping warung ada satu orang intel . J...