![]() |
Doc: AMP kk Jember |
Yomiles Yikwa pejuang sejati Untuk Pembebasan Nasional West Papua .
Kamrade Yomi, sebelum ko pergi berobat ke papua katanya, bulan januari 2023 itu saya akan kembali ke Jember, untuk melanjutkan perjuangan, ternyata kata itu adalah kata pamitan terakhir kawan untuk selamanya Kamrade ku.
Kamrad, perjuangan cita-cita kita masih panjang, segala rencana yang kita susun saat minum kopi dan rokok itu, Kamrade tidak bertanggung jawab, Kamrade kamu pergi untuk selama kwn.
Pada 15-19 agustus 2019, adalah momentum sejarah lahir rasisme terhadap rakyat bangsa West Papua, ujaran kebencian ini sudah melekat sejak perjanjian konspirasi politik internasional atas status wilayah Papua Barat yang di kenal dengan 15 agustus 1962 (The new York agreement).
Akibat ujaran rasisme oleh ormas reaksioner di asrama mahasiswa papua kamasan Surabaya, sehingga mahasiswa papua beberapa kota studi melakukan protes melalui aksi, pernyataan sikap atas kondisi memprihatinkan saat itu.
Kondisi ini di respon persatuan mahasiswa papua (PERMAPA) kota studi Jember yang kemudian membentuk Front Mahasiswa papua Jember dipimpin langsung oleh Yomiles Yikwa dengan beberapa rekan-rekannya pada 28 agustus 2019 di bundaran DPRD kab. Jember.
Momentum kala itu (Alm.) Yomi pertama kalinya pegang megafon, mengerakan massa aksi demo, teriaknya "Papua Merdeka , adalah solusi untuk keluarkan Rakyat Papua dari Rasisme, diskriminasi, pelanggaran HAM" .
(Alm.) Yomiles Yikwa (Alias Goame), adalah seorang Mahasiswa papua , kuliah di universitas Jember (unej) jawa timur, jurusan PGSD , semester akhir.
Kamrade Yomi lahir 22 juli 1998 di Wenam kab. Tolikara papua, semasa hidup di Jember, Beliau aktif di berbagai organisasi sosial dan gerakan, Kamrade Yomi telah goreskan luka kesan pesan tentang nilai - nilai keadilan dan kebenaran untuk semua orang .
Kamrade Yomi memiliki cita-cita abadi dan suci untuk tanah papua yang bebas dari semua penjajahan kolonial, dan imperialis .
Kamrade engkau memiliki sifat anti kompromi dengan musuh, tapi engkau sangat luwes, situasional bahkan engkau sangat tahu kapan saya akan bertarung dengan musuh.
Kamrad di jalan tua ini engkau sangat konsisten, Loyalitas, di tengah anak mudah papua lain sibuk urus diri sendiri, engkau benar-benar berjuang, tak mengenal sakit, lelah, dan menyerah.
Di tanah kolonial akan menjadi saksi Kamrade Goame untuk meneruskan perjuangan oleh Kamrade-kamrade generasi yang akan lahir melalui Aliansi mahasiswa papua (AMP Komite kota Jember.
Kamrade engkau pemimpin terhebat, sosok jiwa sosialis, Kamrade tubuh Mu bukan hanya milik keluargamu saja, tapi Kamrade yomi milik bangsa Papua, keterbukaan watakmu sangat tidak suka atas perbedaan atas sukuisme, wilayah-isme dan kompak-isme papua versi penjajah.
Kamrade engkau telah menanamkan bibit dan api perjuangan untuk semua orang , perjuangan-Mu tak akan berhenti akan terus eksis hingga Papua Merdeka.
Terima kasih untuk Dedikasi dan totalitas hidup-Mu, waktu, tenaga, pikiran, uang untuk hal-hal yang baik ke depannya.
Guru pahlawan ku Kita pasti menang, berdasarkan sejarah kebenaran dan keadilan bangsa West Papua.
Rest in love kamrade Goame
Jember, 2 Desember 2022
Komentar
Posting Komentar