Langsung ke konten utama

16 Pernyataan Sikap AMP KK Jember "The Roma Agreement Ilegal WEST PAPUA

 PERS REALIS

ALIANSI MAHASISWA PAPUA (AMP-KK) KOMITE KOTA JEMBER

“ROMA AGREEMENT ILEGAL, BEBASKAN VICTOR F YEIMO, HENTIKAN OPERASI MILITER DI SELURUH TERITORI WEST PAPUA DAN BERIKAN HAK MENENTUKAN NASIB SENDIRI BAGI BANGSA WEST PAPUA”

Doc
Aliansi mahasiswa Papua AMP KK Jember


Salam pembebasan nasional Papua barat

amolongo, nimo, koyao, koha, amakanie, kinaonak, nare, yepmum, dormum, tabea mufa, walak, foi moi, wainambe, nayaklak wawawawawawa...wa...wa. ..wa...wa.

Perjanjian Roma yang ditandatangani oleh Indonesia, Belanda dan Amerika Serikat merupakan perjanjian yang sangat kontroversial dengan 29 pasal yang mengatur dalam perjanjian New York, yang mengatur 3 macam hal, dimana pasal 14-21 mengatur tentang Penentuan Nasib Sendiri (Self Determination) yang didasarkan pada praktek Internasional yaitu satu orang satu suara (One Man One Vote). Dan pasal 12 dan 13 yang mengatur transfer Administrasi dari Badan Pemerintahan Sementara PBB UNTEA kepada Indonesia.

Sehingga, berdasarkan perjanjian tersebut, klaim Indonesia atas tanah Papua sudah dilakukan pasca penyerahan kekuasan Wilayah Papua Barat dari tangan Belanda kepada Indonesia melalui Badan Pemerintahan Sementara PBB (UNTEA) pada 1 Mei 1963. Selanjutnya Indonesia malah melakukan pengkondisian wilayah melalui operasi militer dan penumpasan gerakan prokemerdekaan rakyat Papua. Lebih ironis, sebelum proses penentuan nasib sendiri dilakukan, tepat 7 April 1967 Freeport perusahaan pertambangan milik negara imperialis Amerika telah menandatangani Kontrak Pertamannya dengan pemerintah Indonesia.

Perjanjian Roma di adakan di Italy oleh karna itu di sebut Perjanjian Roma karena ada beberapa Negara, dan yang Paling Menonjolkan rasa tidak setuju dari Perwakilan Italy telah membatalkan Perjanjian New york. di lihat dari Suku Bangsa yang Berbeda ( Rumpun ) Referendum atau Act of Free Choice yang ditetapkan untuk 1969 dalam Perjanjian New York Agustus 1962. Untuk menjadi tertunda atau mungkin dibatalkan dan hasil nya Perjanjian Roma yang berlaku sampai saat ini dan belum ada peristiwa lain yang membatalkan Perjanjian Roma.

Indonesia memerintah Papua Barat selama dua puluh lima tahun (25) efektif dari pertama bulan Mei, 1963. Tetapi Indonesia Trus Menyebar kan kabar bohong/tipu, dan Publikasikan Pepera ke Masyarakat Papua Barat Bahwa semua nya sudah final di Perjanjian New york yang melahirkan Pepera tersebut, Metode yang akan digunakan dalam pelaksanaan Pepera atau Referendum akan menjadi “sistem musyawarah” sesuai dengan praktek Parlemen Indonesia.

Laporan akhir PBB mengenai pelaksanaan Pepera disampaikan kepada Majelis Umum PBB akan diterima tanpa debat terbuka. Negara Serikat bertanggung jawab untuk melakukan investasi melalui Perusahaan Negara Indonesia untuk Eksplorasi mineral, minyak bumi dan sumber daya lainnya dari Papua Barat.

Maka rakyat papua menganggap new York agreement dan roma agreement ilegal diatas tanah papua, karena rakyat papua sama sekali tidak dilibatkan sebagai subjek dan objek pemilik tanah leluhurnya dalam perjanjian-perjanjian tersebut Untuk melanggengkan perjanjian-

perjanjian ilegal. negara indonesia terus melakukan invasi militer besar-besaran ke papua dengan alasan menjaga kedamaian. namun di balik itu TNI Polri justru melakukan pelanggaran Ham dan melindungi perusahaan-perusahaan yang melakukan eksplorasi.

Perilaku tidak profesional dan sewenang-wenang oleh TNI Polri terhadap rakyat west papua yang menuntut Hak menentukan nasib sendiri sebagai solusi paling demokratis dan bermartabat untuk menuntaskan persoalan konflik kemanusiaan yang berkepanjangan di papua selama ini, diperhadapkan dengan Praktek-praktek kekerasan, intimidasi, pembungkaman ruang demokrasi, penangkapan diluar prosedur hukum bahkan pembunuhan yang dilakukan oleh TNI Polri. ini merupakan perilaku yang tidak manusiawi, mencederai hukum dan demokrasi di indonesia.

Penangkapan terhadap Vicrot F Yeimo dan aktivis lainnya di west papua menandakan sifat buruk pemerintah indonesia melalui TNI Polri. intimidasi, dan praktek-praktek kekerasan lainnya merupakan upaya untuk meredam gerakan rakyat papua yang bertujuan untuk mendapatkan hak sipil dan politik.

Penjajahan yang dilakukan oleh elit birokrasi dan militer Indonesia semenjak 1961, melahirkan perlawanan rakyat West Papua dengan membangun berbagai gerakan-gerakan yang sesuai dengan mekanisme hukum dan demokrasi di Indonesia. Semangat perlawanan rakyat West Papua timbul dari berbagai bentuk kekerasan, pelanggaran HAM, Kejahatan Kemanusiaan yang dilakukan oleh Militer Indonesia selama Bangsa West Papua hidup dibawah bingkai NKRI. Belum lagi, kekayaan alam (emas, uranium, tembaga, minyak bumi, dll) dan tanah-tanah adat mereka dirampas untuk kepentingan pemodal asing.

operasi militer secara ilegal di Nduga, Intan Jaya, Puncak Papua, Maybrat, pegunungan bintang dan beberapa wilayah Papua lainnya membuat rakyat West Papua mengungsi ke dalam hutan. Banyak warga yang meninggal karena kelaparan dan penyakit selama pengungsian. Kini aktivitas rakyat West Papua dalam mempertahankan hidup terhambat akibat operasi dan pendudukan oleh militer atas rumah-rumah, gedung sekolah, rumah sakit, bahkan kini militer sudah menguasai sampai pada pekerjaan proyek-proyek jalanan dan jembatan.

perjuangan rakyat West Papua untuk menentukan Nasib sendiri selalu dilabeli dengan tindakan yang makar/saparatis. Sehingga dengan alasan itu, rakyat papua dibantai hingga dibunuh. padahal Perjuangan rakyat West Papua dilandasi oleh Hukum Internasional dan Nasional Indonesia.

  1. Hentikan penangkapan sewenang-wenang terhadap aktivis papua.
  2. Bebaskan Victor F. Yeimo Tanpa syarat 
  3. Mengutuk keras terhadap pelaku penangkapan Viktor F. Yeimo yang tidak sesuai prosedur hukum 
  4. Segerah tarik militer organik dan non organik dari seluruh terytori west papua 
  5. Hentikan pengiriman militer ke tanah west papua 
  6. Segera tangkap dan adili pelaku pelanggaran HAM di Papua dan Indonesia.
  7. Jamin kebebasan berkumpul, berserikat, berekspresi dan menyampaikan pendapat dimuka umum. 
  8. Lawan Pelabelan Teroris Terhadap Bangsa West Papua. 
  9. Tolak Otsus Jilid-II dan daerah otonom baru 
  10. Membuka Ruang Demokrasi Seluas-luasnya diatas tanah papua 
  11. Memberikan jurnalis internasional,nasional kepada rakyat dan tanah papua 
  12. Tuntaskan pelanggaran HAM 
  13. Cabut UU ombinus Law 
  14. Tutup PT.freeport -McMoRan, Tolak investasi di Blok Wabu, dan seluruh Perusahaan Sawit Wilayah Kepala Burung Papua, dan semua Perusahan Nasional, Multinational Corporate (MNC) yang merupakan dalang utama pelanggaran HAM dan ekosida di tanah Papua. 
  15. Tolak PON 2021 Sebagai Program Negara untuk menutup dan meligitimasi kejahatan kemanusiaan terhadap rakyat bangsa west papua dan meradamkan perlawanan rakyat papua barat. 
  16. Berikan Hak Penentuan Nasip Sendiri Sebagai Solusi Yang Paling Demokratis Bagi Bangsa West Papua

Demikian Pernyaaan Sikap Kami,Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota Jember (AMP-KK JEMBER).

Jember,30 september 2021


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

OLIGARKI - KAPITALISME & PELANGGARAN HAM DI PAPUA

OLIGARKI - KAPITALISME & PELANGGARAN HAM DI PAPUA doc:Ilustrasi sumber:pribadi     Penulis Oleh : Maner Kay (Mahasiswa papua kuliah di universitas muhamadiyah Jember jawa Timur) Sejarah kehidupan manusia adalah sejarah perjuangan kelas (Karl Marix- 1818-1883)   Oligarki Selama berabad-abad, Oligarki dianggap diperkuat oleh kekayaan, anggapan ini dikacaukan oleh teori elite pada awal abad-17. Kesamaan berbagai Oligarki sepanjang sejarah adalah bahwa kekayaan mendefnisikan dan memperkuatnya, dan secara inheren membuat roda pemerintahan bejalan tidak efektif. Dalam buku “Oligarki” Jeffrey A. Winters menjelaskan bahwa Motif dan keberadaan Oligarki di semua negara-negara adalah mempertahankan kekayaan. Upaya mempertahankan kekayaan dengan bemacam-macam pola, tergantung pada kepentinganya. hal ini termasuk seberapa jauh Oligarki itu terlibat dalam menghadirkan koersi/ pemaksaan yang mendasari dalam segala klaim hak milik, dan juga apakah upaya itu dilakukan...

Hutan Alam Papua seluas 700 hektare Telah Rusak

  Doc: hutan PAPUA Sumber:antar.News.com Dalam sepuluh tahun terakhir, hutan alam Papua seluas 700 ribu hektare telah rusak. Hal itu dinyatakan Manager Kampanye Hutan dan Perkebunan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau WALHI, Uli Arta Siagian dalam lokakarya “Dampak Deforestasi dan Perubahan Iklim kepada Komunitas Internasional dan Masyarakat Adat” di Kota Jayapura, pada Sabtu (11/12/2021). Siagian mengatakan dari catatan Global Forest Watch kehancuran hutan terbesar terjadi di Kabupaten Merauke, di mana hutan seluas 112 ribu hektare rusak karena berbagai izin pembukaan lahan sawit, hutan tanam industri (HTI), dan proyek lumbung pangan. Kerusahan hutan di luar Merauke kebanyakan juga disebabkan berbagai izin investasi di Papua. Hutan alam di Papua dan Papua Barat menjadi salah satu tumpuan harapan dan paru-paru bumi, dengan luas yang 33,7 juta hektare, atau setara 81 persen daratan. Akan tetapi, hutan alam di kedua provinsi itu menjadi sasaran pembukaan hutan untuk kepentingan pe...

Kronologis Represifitas Ormas rekaksioner, pernyataan sikap aksi Damai AMP dan FRI-WP di Denpasar Bali

  Gambar: Masa Aksi pada saat antisipasi penyerangan dari ormas. Represifitas Ormas Reaksioner dan Pembiaran Pembubaran Paksa oleh Kepolisian terhadap Aksi Damai AMP dan FRI-WP di Denpasar Tepat 60 Tahun Kemerdekaan west papua, Pada 01 Desember 1961 dan 1 Desember 2021, Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota (AMP-KK) Bali dan Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-WP) sejawa timur, Bali dan Lombok  melaksanakan aksi bersama di Kota Denpasar Bali. Aksi ini juga didedikasikan untuk memperingati 60 Tahun Deklarasi Kemerdekaan Bangsa West Papua Dengan tema aksinya adalah: ‘Demiliterisasi, Cabut Perpanjangan Otsus, dan Berikan Hak Menentukan Nasib Sendiri bagi Bangsa West Papua’. Aksi Tersebut tidak berjalan sampai ke titik aksi, di karenakan pihak ormas yang tergabung dalam Patriot Garuda Nusantara melakukan tindakan anarkis berupa penghadangan, pemukulan dan pelemparan karena menghadapi praktik pembungkaman ruang demokrasi yang begitu rupa: direpresi hingga dipukul mundur oleh...

KRONOLOGIS DAN PERNYATAAN SIKAP AMP KK JEMBER DAN SOLIDARITAS UNTUK WEST PAPUA

  Doc: AMP KK Jember Sumber: dokumentasi Kronologis Aksi  Aliansi Mahasiswa  Papua  (AMP) di Jember  -20-12-2021* Jam 8 : 25 keluar 2 anggota satpam unej Jam 8 : 30 seorang polisi mengampiri kita dan suruj masukan motor ke daerah kampus..  Jam 8 : 33 lewat satu mobil patroli  Jam 8 : 34  datang satu orang inteljen   jam 8 : 6 keluar satu polisi dari mobil patroli/lantas.  Jam 8 : 46 datang satu polisi lantas.  Jam 8 : 51 satu orang polisi pantas mendekati masa aksi, pada saat persiapan keluar...  Jam 8 : 54  berdiri 2 orang satpam 1 satu inteljen & satu orang polantas di depan jalan  keluar masuk kampua unej.  Jam 8 : 57 persiapan barisan di mulai..di pimpin oleh Korlap, disaksikan  oleh 3 orang Polisi lantas, 2 orang satpam Unej dan satu orang tdk dikenal . Jam 8 : 59 masa aksi bertolak...  Jam 9 : 02 polisi lantas mendekati masa aksi...  Jam 9 : 03 samping warung ada satu orang intel . J...